Dalam Misa Pelantikan kepausannya pada 18 Mei, Paus Leo XIV akan menerima Cincin Nelayan – simbol Pelayanan Petrus yang berakar kuat dalam Perjanjian Baru.
Kantor Perayaan Liturgi Vatikan untuk Perayaan Liturgi Paus Tertinggi telah merilis gambar resmi Cincin Nelayan yang akan diberikan kepada Paus Leo XIV dalam Misa Pelantikannya pada 18 Mei.
Cincin ini menampilkan gambar Santo Petrus dan memiliki akar serta makna dari Perjanjian Baru. Dalam Injil Matius (16:19), Yesus memberikan kunci Kerajaan Surga kepada Petrus. Sementara dalam Injil Lukas (22:32), Yesus meminta Petrus untuk menguatkan saudara-saudaranya dalam iman dan misi.
Karena Petrus dikenal sebagai rasul yang sebelumnya adalah seorang nelayan, cincin ini dikenal sebagai Cincin Nelayan, atau Anulus Piscatoris, yang melambangkan garis keturunan yang tak terputus dari Paus pertama hingga saat ini.
Cincin Sepanjang Masa
Cincin Nelayan telah menjadi bagian dari simbol kepausan setidaknya sejak abad ke-13. Dulu, cincin ini digunakan sebagai meterai untuk menyegel dokumen resmi yang ditandatangani oleh Paus, hingga praktik tersebut dihentikan pada tahun 1842. Kini, cincin tersebut digunakan secara simbolis, namun setiap Paus tetap memiliki versi khas dari cincin ini.
Saat seorang Paus wafat, Cincin Nelayan—bersama dengan Segel Timbal—dihancurkan menggunakan pahat. Proses ini menandai akhir masa jabatannya sekaligus mencegah penyalahgunaan segel resmi. Oleh karena itu, setiap Cincin Nelayan bersifat unik dan pribadi bagi setiap Paus.
Pada tahun 2013, Paus Fransiskus menerima cincin perak berlapis emas yang sebelumnya dimiliki oleh sekretaris Paus Paulus VI. Sebelumnya, Paus Benediktus XVI mengenakan cincin emas yang diukir dengan relief Santo Petrus sedang memancing di atas perahu.
Kini, Paus Leo XIV melanjutkan tradisi tersebut. Cincin barunya menampilkan gambar Santo Petrus dengan kunci dan jaring—menandakan penyerahan obor kepemimpinan dalam Gereja. Sebagai Penerus ke-267 Santo Petrus, Paus Leo XIV secara resmi mengemban misi yang telah dipercayakan kepada Petrus lebih dari dua ribu tahun yang lalu.
Tq sharing nya mas👍🙏💪🔥🇮🇩❤️
u r welcome, pak